CATATAN AKHIR TAHUN
Tahun 2024 segera berlalu, meninggalkan berbagai cerita dan pelajaran bagi Kota Tomohon. Dalam setahun terakhir, berbagai dinamika terjadi, mulai dari isu politik hingga pembangunan dan kesejahteraan rakyat di Kota Tomohon. Namun, di balik segala pencapaian, terdapat banyak pekerjaan rumah yang menanti perhatian serius, terutama terkait pengelolaan kota agar lebih baik lagi di masa mendatang.
Salah satu hal yang perlu ditingkatkan adalah pendekatan langsung kepada masyarakat. Pemerintah Kota Tomohon harus lebih peka terhadap kebutuhan warganya. Dialog terbuka dengan masyarakat, baik melalui forum resmi maupun pertemuan informal, bisa menjadi solusi untuk memahami aspirasi warga. Dengan demikian, kebijakan yang diambil akan lebih relevan dan tepat sasaran.
Dengan demikian diharapkan pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) juga akan lebih fokus kepada kebutuhan masyarakat. Prioritas anggaran sebaiknya diberikan pada program-program yang langsung menyentuh kebutuhan warga, seperti peningkatan fasilitas kesehatan, pendidikan, dan infrastruktur. Hal ini akan menciptakan dampak positif yang langsung dirasakan oleh masyarakat Kota Tomohon.
Tahun politik sering kali memunculkan tantangan tersendiri. Dan Pilkada (Pemilihan Kepala Daerah) telah berakhir dengan segala dinamikanya. Di tahun baru (2025) politik seharusnya tidak menjadi fokus utama dalam pengelolaan kota. Kepentingan masyarakat harus berada di atas kepentingan politik. Kolaborasi antara pihak-pihak yang berbeda pandangan politik perlu ditingkatkan demi kebaikan bersama.
Melihat perkembangan Kota Tomohon, masyarakatnya mendambakan tempat hiburan yang memadai serta ruang terbuka hijau yang nyaman. Saat ini, kebutuhan akan ruang publik yang berkualitas semakin mendesak. Kota yang memiliki ruang terbuka hijau yang baik akan memberikan manfaat besar, tidak hanya untuk rekreasi, tetapi juga untuk kesehatan fisik dan mental masyarakat.
Pembangunan fasilitas hiburan, taman kota, dan ruang interaksi publik lainnya perlu menjadi prioritas pemerintah di tahun mendatang. Dengan adanya tempat seperti ini, masyarakat akan memiliki lebih banyak opsi untuk bersantai, berolahraga, atau berkumpul dengan keluarga dan teman.
Pusat Kota Tomohon sebagai Beranda kota sudah selayaknya untuk ditata dengan lebih baik lagi, mengingat kian banyak wisatawan yang datang berkunjung.
Sebagai ikon kota, pusat kota seharusnya menjadi wajah yang mencerminkan keindahan, keteraturan, dan kenyamanan. Pemerintah perlu mencari solusi yang bijaksana untuk mengatur pedagang kaki lima tanpa mengorbankan keindahan kota dan kenyamanan masyarakat.
Pemerintah bersama pihak terkait supaya menata pusat kota terutama di kompleks Menara Alfa Omega (karena ketika menjelang Natal, kompleks tersebut penataannya terlihat sangat amburadul. Pedagang kaki lima memenuhi area publik tersebut). Bukankah seharusnya pedagang kaki lima disiapkan tempat khusus, agar pejalan kaki dan kendaraan bermotor memiliki tempat masing-masing. Situasi ini mencerminkan kurangnya pengelolaan tata ruang yang efektif.
Tahun 2024 akan segera berakhir dan tahun 2025 membawa harapan baru bagi Kota Tomohon. Dengan perencanaan yang matang dan komitmen yang kuat, berbagai permasalahan yang ada dapat diatasi. Pemerintah diharapkan dapat bekerja lebih keras untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan menjadikan Kota Tomohon sebagai tempat yang lebih baik untuk tinggal, bekerja, dan beraktivitas.
Marilah bersama-sama mendorong perubahan positif untuk Kota Tomohon. Semoga di tahun baru, kota ini semakin maju, nyaman, dan menjadi kebanggaan bagi seluruh warganya.