MEMPERINGATI HARI GURU NASIONAL DI KOTA TOMOHON

Hari Guru Nasional (HGN) yang diperingati setiap tanggal 25 November, bertujuan untuk memberikan penghormatan kepada para guru atas jasa mereka dalam mendidik dan membangun generasi bangsa. Peringatan Hari Guru Nasional di Kota Tomohon diisi dengan upacara yang dipimpin Wali Kota Tomohon, Caroll Joram Azarias Senduk di Lapangan Stadion Babe Palar, Walian, Kecamatan Tomohon Selatan, dan sekolah-sekolah juga melakukan upacara.

Setelah upacara banyak kegiatan yang dilakukan, dengan melibatkan guru, siswa dan masyarakat, misalnya pemberian apresiasi/penghargaan kepada guru yang dilakukan murid kepada guru, orang tua kepada guru, guru kepada guru maupun pemerintah kepada guru.

Tema Hari Guru Nasional setiap tahun berbeda-beda, Tahun 2024 ini tema “Guru Hebat, Indonesia Kuat”.

memperingati hari guru nasional di kota tomohon

Hari Guru Nasional ini erat kaitannya dengan hari lahir Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI). Berikut sedikit kisahnya:

Pada masa penjajahan Belanda, para guru di Indonesia mendirikan organisasi bernama Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB) pada tahun 1912.

PGHB kemudian berkembang menjadi Persatuan Guru Indonesia (PGI) pada tahun 1932. Penggunaan kata “Indonesia” menunjukkan semangat kebangsaan yang mulai tumbuh di kalangan guru.

Setelah Indonesia merdeka, guru-guru dari berbagai daerah dan organisasi mengadakan Kongres Guru pada 25 November 1945 di Surakarta.

Dalam kongres tersebut, mereka membentuk organisasi Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) untuk mendukung perjuangan bangsa, khususnya dalam mencerdaskan kehidupan rakyat.

Sebagai bentuk penghormatan atas jasa guru dalam membangun bangsa, pemerintah menetapkan tanggal berdirinya PGRI, yaitu 25 November, sebagai Hari Guru Nasional.

Penetapan ini berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994.

Hari Guru Nasional bukan merupakan hari libur nasional, tetapi diperingati di seluruh Indonesia dengan berbagai kegiatan yang melibatkan guru, siswa, dan masyarakat.

Hari Guru Nasional kini menjadi simbol penghargaan kepada para guru sebagai “pahlawan tanpa tanda jasa” yang berperan penting dalam mencerdaskan generasi bangsa.

Berikut ini dua lirik lagu tentang guru.

“Jasamu Guru”:

Kita jadi bisa menulis dan membaca karena siapa

Kita jadi tahu beraneka bidang ilmu dari siapa

Kita jadi pintar dibimbing pak guru

Kita bisa pandai dibimbing bu guru

Gurulah pelita penerang dalam gulita

Jasamu tiada tara

Kita jadi bisa menulis dan membaca karena siapa

Kita jadi tahu beraneka bidang ilmu dari siapa

Kita jadi pintar dibimbing pak guru

Kita bisa pandai dibimbing bu guru

Gurulah pelita penerang dalam gulita

Jasamu tiada tara

Gurulah pelita penerang dalam gulita

Jasamu tiada tara

***

“Hymne Guru”

Terpujilah wahai engkau, Ibu Bapak Guru

Namamu akan selalu hidup dalam sanubariku

Semua baktimu akan kuukir di dalam hatiku

Sebagai prasasti terima kasihku

Untuk pengabdianmu

Engkau sebagai pelita dalam kegelapan

Engkau laksana embun penyejuk dalam kehausan

Engkau patriot pahlawan bangsa

Tanpa tanda jasa

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top